Aku terbangun menunggu pagi, menanti sedikit cahaya menerangi. Seperti biasa, tak ada yang berbeda. Kau masih di sampingku saat itu, begitu setia, tanpa mengeluh menemaniku, selalu membantu setiap aku butuh. Begitu pun dirinya, slalu ada, tak pernah jauh darimu, dariku.
Tak pernah sekali pun terlintas di benakku untuk meninggalkanmu, walau ku tahu tubuhmu sudah mulai rapuh, tak sekuat dulu. Walau terlalu banyak godaan untuk mencari yang baru, tapi aku, tetap padamu.
Kau tahu, meski sering ku tak acuhkanmu, bukan berarti ku tak pedulikanmu. Aku, diriku, hatiku hanya untukmu. Tapi kenapa kau pergi? tak menemaniku sampai nanti. Kau pergi tak sendiri, kau pergi bersama dia, juga dirinya.
Kau, dia, dan dirinya, tak ada yang berbeda, begitu sama. Sama setia, sama indah, sama-sama ku cinta. Tak ada iri, tak ada benci. Hanya sedikit rasa sedih karena kini aku, kau, dia, dan dirinya tak lagi bersama. Selamat tinggal, selamat jalan. Kenangan-kenangan indah kita takkan pernah terlupa.
*written for them, my best companions (Elviolet, SEpurple, SEblack), whom have gone at shocking friday morning. baek-baek ya di sana..^_^
sabar ae,,, mak :)
ReplyDeleteJangan Lupa Mampir ya! http://sesarjackson.blogspot.com
ReplyDeleteemak...
ReplyDeleteanda beruntung mendapatkan liebster award... disila mampir di http://ryuazalez.blogspot.com/2012/09/still-liebster.html#comment-form
untuk mengambil awardnya...
nice blog, sesar..
ReplyDeletethanks for visiting mine..
novi: award doang mak..? hadiahnya mana?...:P